Kita dilarang untuk mengganggap sial sesuatu hal. Misalnya ucapan karena ini sial, maka saya jadi sial. Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam pernah bersabda:
لاَ عَدْوَى ، وَلاَ طِيَرَةَ ، وَلاَ هَامَةَ ، وَلاَ صَفَرَ
“Tidak dibenarkan menganggap penyakit menular dengan sendirinya (tanpa ketentuan Allah), tidak dibenarkan beranggapan sial, tidak dibenarkan pula beranggapan nasib malang karena tempat, juga tidak dibenarkan beranggapan sial di bulan Shafar.” [HR Al-Bukhari No. 5757 dan Muslim No. 2220]
Ketika muncul anggapan sial, maka buang jauh-jauh. Yakinlah ini takdir Allah yang terbaik untuk makhluk-Nya.
Ketika mendapatkan hal yang tidak mengenakkan, ucapkanlah:
اللَّهُمَّ لاَ يَأْتِى بِالْحَسَنَاتِ إِلاَّ أَنْتَ وَلاَ يَدْفَعُ السَّيِّئَاتِ إِلاَّ أَنْتَ وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِكَ
[Allahumma laa ya’ti bilhasanaati illa anta. Wa yadfa’us sayyi-ati illa anta. Wa laa hawla wa laa quwwata illa billah]
“Ya Allah, tiada yang dapat mendatangkan kebaikan kecuali engkau. Tidak ada yang dapat menolak bahaya kecuali engkau. Tidak ada daya dan upaya melainkan denganmu.”
Sumber : http://thayyiba.com
loading...
ayo segera bergabung dengan kami
ReplyDeletedi fanspoker^^com || karna difans anda bisa mendapatkan keuntungan lebih besar
ayo tunggu apa lagi segera di add pin bb kami 55F97BD0 || saya tunggu di add nya ya...